Timnas U-23 Indonesia menutup turnamen ASEAN Cup U-23 2025 dengan kekalahan 0–1 dari Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Satu gol Nguyen Cong Phuong pada menit ke-37 menjadi penentu gelar juara, membuat perjalanan Garuda Muda hanya sampai final.
Perjalanan Menuju Final
- Fase Grup:
- Menang 3–0 atas Brunei Darussalam
- Imbang 1–1 melawan Malaysia
- Menang 2–1 atas Filipina
- Semifinal:
- Adu penalti dramatis melawan Thailand (4–3)
Respons Erick Thohir
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, tetap memuji kinerja skuad U-23 meski gelar juara melayang. Ia menekankan bahwa pengalaman bertanding di final akan memperkuat mental pemain.
“Bermain di final adalah ujian besar bagi talenta muda kita. Mereka sudah berjuang tanpa kenal lelah, dan saya sangat bangga dengan semangat juang mereka,” ujar Thohir.
Thohir menambahkan beberapa catatan pembelajaran berikut:
- Meningkatkan ketahanan fisik di fase kritis
- Menajamkan komunikasi antar lini
- Penguatan mental jelang kompetisi internasional berikutnya
Implikasi ke Depan
PSSI akan memaksimalkan evaluasi teknis dan taktis. Program pelatihan intensif serta laga uji coba melawan tim Asia lebih tinggi peringkatnya direncanakan untuk mematangkan persiapan menuju SEA Games 2025.
About The Author
